Jakarta (Humas MIN 20 Jakarta) - Kabar membanggakan datang dari MIN 20 Jakarta. Salah satu guru terbaiknya, Siska Dwi Wahyuni, M.Pd., berhasil meraih prestasi nasional sebagai “Penulis Terbaik” dalam ajang Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional yang diselenggarakan oleh CV. Simpel Publisher pada tanggal (10/09/25).
Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa guru madrasah tidak hanya berperan dalam mendidik siswa di ruang kelas, tetapi juga mampu menunjukkan dedikasi dan kreativitasnya di kancah nasional. Melalui karya puisinya, Siska Dwi Wahyuni berhasil memikat dewan juri dengan keindahan bahasa, kedalaman makna, serta pesan moral yang terkandung di dalamnya.
Kepala MIN 20 Jakarta, Syolahuddin Sihombing, menyampaikan rasa bangga dan apresiasi atas prestasi yang diraih guru tersebut. Ia menegaskan bahwa capaian ini menjadi motivasi bagi seluruh guru dan siswa untuk terus berkarya, berinovasi, dan berprestasi dalam berbagai bidang.
“Prestasi ini adalah wujud nyata bahwa guru madrasah memiliki potensi besar dalam mengembangkan literasi dan kreativitas. Semoga capaian ini menjadi inspirasi, tidak hanya bagi guru-guru di MIN 20 Jakarta, tetapi juga bagi madrasah lain di seluruh Indonesia,” ungkapnya.
Sementara itu, Siska Dwi Wahyuni mengungkapkan rasa syukur dan bahagianya atas penghargaan yang diperoleh. Menurutnya, puisi adalah sarana yang indah untuk menyampaikan pesan, perasaan, sekaligus nilai-nilai kehidupan yang dapat memberikan inspirasi bagi banyak orang. Ia berharap pencapaiannya dapat memotivasi peserta didik untuk semakin mencintai dunia literasi.
Lomba Cipta Puisi Nasional yang diselenggarakan oleh CV. Simpel Publisher sendiri merupakan ajang bergengsi yang diikuti oleh peserta dari berbagai daerah di Indonesia. Kompetisi ini menjadi wadah untuk menumbuhkan minat menulis sekaligus mengembangkan bakat literasi di kalangan masyarakat luas, termasuk guru dan pelajar.
Prestasi ini juga semakin memperkuat komitmen MIN 20 Jakarta dalam mendukung budaya literasi di lingkungan madrasah. Sekolah tidak hanya memberikan ruang bagi siswa untuk berprestasi, tetapi juga mendorong para guru agar terus meningkatkan kualitas diri melalui karya-karya kreatif dan inovatif.
Dengan capaian ini, MIN 20 Jakarta berharap dapat terus melahirkan generasi literat yang tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki kepekaan sosial, budaya, dan seni. Semoga semangat literasi semakin tumbuh dan menjadi bagian penting dalam membangun peradaban bangsa yang lebih maju.