Jakarta (MIN 20 Jakarta) — Kepala MIN 20 Jakarta, Syolahuddin Sihombing, memberikan pembinaan menyeluruh kepada seluruh pegawai pada kegiatan internal yang digelar di Gedung B MIN 20 Jakarta, Selasa (25/11/2025). Kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas layanan pendidikan serta penguatan kedisiplinan pegawai.
Dalam arahannya, Kepala Madrasah menekankan pentingnya menjaga etos kerja profesional bagi seluruh pegawai. Ia menyampaikan bahwa setiap pegawai, baik guru maupun tenaga kependidikan, memiliki peran strategis dalam menciptakan lingkungan belajar yang tertib, aman, dan nyaman bagi seluruh peserta didik.
Salah satu hal yang menjadi perhatian utama adalah kedisiplinan dalam sistem absensi. Kepala Madrasah menegaskan bahwa absensi bukan hanya kewajiban administrasi, tetapi merupakan indikator langsung dari tanggung jawab dan profesionalitas pegawai. Oleh karena itu, ia meminta seluruh pegawai untuk hadir tepat waktu, mematuhi aturan absensi digital, serta melaporkan kendala teknis jika terjadi.
Beliau menambahkan bahwa disiplin waktu sangat memengaruhi kualitas pelayanan pendidikan. Pegawai yang disiplin akan mampu memberikan layanan yang maksimal, baik dalam pembelajaran maupun administrasi. Dengan demikian, kedisiplinan absensi menjadi bagian penting dalam menciptakan budaya kerja positif di madrasah.
Selain pembahasan mengenai kinerja dan kedisiplinan, Kepala Madrasah juga menekankan pentingnya pendidikan inklusif sebagai komitmen pelayanan kepada seluruh peserta didik tanpa terkecuali. Ia menegaskan bahwa MIN 20 Jakarta harus menjadi ruang belajar yang ramah, adil, dan menghargai keberagaman kemampuan siswa, termasuk siswa berkebutuhan khusus.
Ia mengajak seluruh guru untuk memberikan perhatian, pendampingan, dan diferensiasi pembelajaran agar setiap anak mendapatkan hak belajar yang sama. “Madrasah harus menjadi tempat yang tidak hanya mengajarkan ilmu, tetapi juga menanamkan nilai kemanusiaan. Tidak boleh ada siswa yang tertinggal hanya karena mereka berbeda,” ujarnya.
Dalam sesi evaluasi, Kepala Madrasah memberikan apresiasi kepada unit-unit kerja yang menunjukkan capaian positif, baik dalam hal kinerja, kedisiplinan hadir, maupun komitmen edukasi inklusif. Ia juga mendorong pegawai lain untuk terus memperbaiki diri dan meningkatkan kontribusi dalam pengembangan program madrasah.
Pembinaan ditutup dengan ajakan untuk memperkuat sinergi antarpegawai serta menunjukkan kinerja yang semakin profesional. Kepala Madrasah berharap seluruh pegawai dapat menjaga kedisiplinan absensi, memberikan pelayanan inklusif kepada seluruh siswa, serta berinovasi dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan di MIN 20 Jakarta.
Facebook
0 komentar:
Posting Komentar